Bacaria.id, Labuhanbatu – Hebat! bandar sabu di Pasar Batu Desa Cinta Makmur Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara ternyata berilmu tinggi, mampu mengolah produk kristal putih tersebut menjadi laris manis sehingga peredarannya setiap harinya semakin eksis.
Anehnya, aparat setempat khususnya Polsek Panai Tengah terkesan seperti mendukung praktek transaksi produk haram tersebut. Pasalnya, areal perkebunan kelapa sawit milik warga setempat dijadikan lokasi tempat tanpa bebas hambatan.
Menurut masyarakat sekitar menyebutkan bahwa aktifitas transaksi di areal perkebunan kelapa sawit itu sudah berlangsung lama. Kata masyarakat, setiap hari orang berlalu lalang hilir mudik ke lokasi hingga menjelang malam.
“Mustahil Polsek Panai Tengah tidak mengetahui lokasinya dan bukan rahasia umum lagi siapa bandarnya. Tapi sepertinya aman-aman saja, buktinya sampai sekarang masih berlanjut,” sebut salah seorang warga sekitar.
Bahkan, di areal perkebunan kelapa sawit milik warga itu, transaksi sabu layaknya seperti aktifitas jual beli di pasar tradisional. Sebab, di lokasi itu, transaksi berlangsung dengan fasilitas sarana alat hisap dan meja kecil untuk melayani penimbangan sabu.
Kapolsek Panai Tengah AKP Basyarudin melalui Kanit Reskrim Ipda R Sirait ketika dihubungi, Jum’at (13/09/2024) guna konfirmasi terkait perihal ini beralasan sedang rapat.” Kami lagi rapat,” jawabnya singkat sembari menutup pembicaraan. (Dharma Bakti)
