Bacaria.id, Kampar – PJ Bupati Kampar H Hambali, SH, MH didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Ny. Ricana Djayanti Hambali serahkan Bantuan ketahanan Pangan kepada Masyarakat Desa Teratak dalam rangka Percepatan Penurunan angka Stunting di Kabupaten Kampar yang dilaksanakan di halaman PDTA Desa Teratak Kecamatan Rumbio Jaya, Selasa (26/12/2023).
Turut hadir Dandim 0313/KPR Letkol Inf Setiawan Hadi Nugroho, SH, M.IP, wakil ketua DPRD Kampar Repol S.Ag, anggota DPRD Kampar Zulfan Hamid, Kadis PMD Lukmansyah Badoe, Kadis Lingkungan Hidup Yuricho Efril S.Stp, Camat Rumbio Jaya Ramzi, Kadis Kominfo dan Persandian yang diwakili oleh Adi Pradana S.Sos, serta Kepala Desa Teratak dan tokoh masyarakat.
Hambali dalam sambutannya mengucapkan, sangat mengapresiasi kepala desa Teratak yang sudah mengikuti mengikuti arahan pemerintah yakni Presiden RI yang peduli dengan ketahanan pangan dalam mendukung penurunan angka Stunting.
Selain itu juga pemerintah juga peduli dengan kemiskinan ekstrem termasuk permasalahan inflasi. “jadi ada empat hal (Stunting, Kemiskinan Ekstrem, Inflasi dan Ketahanan pangan) yang harus kita jaga dan ini butuh kerjasama baik itu desa, kecamatan dan semua unsur masyarakat,” ucap Hambali.
Pj Kabupaten Kampar menambahkan bahwa persoalan Stunting ini tidak bisa diselesaikan oleh satu stakeholder saja, butuh kerjasama Tim yakni Dinas terkait dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat.
“Terkait di desa Teratak ada 4 (empat) anak yang terkena Stunting, maka dengan ini saya akan menjadi bapak asuh dari 4 anak ini,” ucap Hambali
Hambali juga menegaskan bahwa Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) harus betul-betul serius karena ini merupakan persoalan nasional.
“Saya minta kepada Dinas yang terkait yang tergabung didalam Tim TPPS bekerja sungguh-sungguh, dan kepada Kapus saya meminta untuk terus memantau masyarakat dan melaporkannya, saya terus memantau kinerja Tim TPPS agar dapat bekerja dengan maksimal untuk masyarakat guna percepatan penurunan Stunting ini,” tegas Hambali.
Bantuan yang berasal dari Dana desa Teratak tersebut diserahkan PJ Bupati Kampar secara simbolis kepada masyarakat, dengan rincian, 10 ekor daging kerbau, 700 ekor ayam, dan 5000 butir telur ayam.
