Bacaria.id, Toba – Panitia Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik berhasil menyukseskan acara dengan mengisi berbagai kegiatan. Salah satunya Panitia menggelar 3 perlombaan dan menghasilkan juara tiap kategori.
Hal ini disampaikan Ketua Panitia Pesparani Katolik Kabupaten Toba 2023, Wanton Naibaho dalam laporannya saat memulai acara Pesparani di TB Silalahi Center Soposurung,Balige, Kabupaten Toba, Sabtu (5/8/2023).
Wanton Naibaho menyampaikan, ada tiga perlombaan dalam Pesparani tahun ini, ada lomba paduan suara, lomba cerdas cermat rohani dan lomba mazmur remaja.
“Selain lomba paduan suara yang diikuti 11 kontingan dari tiga Paroki, juga dilaksanakan Cerdas Cermat Rohani (CCR) yang diikuti 10 tim dan Lomba Mazmur Remaja yang diikuti 23 orang peserta,” katanya
Setelah lomba digelar, Wanton membeberkan hasil lengkap Pesparani Kabupaten Toba 2023.
Kategori Paduan Suara Dewasa Campuran sebagai Juara 1 dari Stasi Silaen, Juara 2 Stasi Porsea, Juara 3 Stasi Balige dan Juara Harapan 1 tim lainnya dari Balige.
Selanjutnya sebagai konduktor terbaik dari Paduan Suara stasi Porsea.
Kategori Bermazmur Remaja sebagai Juara 1 Sesilia N. Tamba (St.Carolus), Juara 2 Laura Hutapea (St.Anna) dan Juara 3. Angela Siahaan (St Maria) .
Selanjutnya Juara Harapan 1 Sarah Silaban (St.Agnes Sarah), Harapan 2 Stephanie (St.Yosef Parsoburan), dan Harapan 3 Efdo M.Simanjuntak (St.Yosef Parsoburan).
Selanjutnya Kategori Cerdas Cermat Rohani Remaja sebagai Juara 1 dari Balige Benike Sianipar dkk (St.Maria, St.Gabriel, St.Clara), Juara 2 Nico Atmawijaya dkk (St.Yosef Parsoburan) dan Juara 3 Balige Yohana Simarmata dkk (St.Benedictus, St.Anna, St.Skolastika).
“Kepada para pemenang akan diberikan hadiah, piagam dan uang pembinaan sedangkan kepada para peserta diberikan juga uang transport, dan seusai acara, panitia juga memberikan souvenir mug kepada semua hadirin,” kata Wanton
Ketua LP3KD Kabupaten Toba, Audi Murphy O.Sitorus menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan pesta, maka seyogianya setiap orang yang datang dan pulang dari tempat ini harus bersukacita, baik yang kalah apalagi yang menang.
“Meskipun ada lomba di dalamnya, yang menang semakin besar sukacitanya, yang kalah pun tetap bersukacita, karena panitia telah menyiapkan hadiah untuk dibawa pulang bagi seluruh peserta yang ikut terlibat di kegiatan ini,” katanya.
