Viral Digeruduk Warga, Kepsek SMAN 1 Lolowau Ajukan Surat Pengunduran Diri, Begini Kata Kacabdis

BacariaNews

Bacaria.id, Nias Selatan – Menjelang 2 minggu jadi trending topik di medsos dan beberapa media online, Kepala Sekolah SMAN 1 Lolowau Syukur Berkat Gea akhirnya ajukan pengunduran diri sebagai Kepala sekolah.

Viralnya Kepsek tersebut berawal adanya cekcok antar Kepala Sekolah dengan Guru pada Kamis (20/7/2023) yang lalu yang disebabkan karena permasalahan pembagian tugas, yang mengakibatkan pemicu amarah warga setempat.

Menurut informasi, warga geram melihat cara kepemimpinan Kepsek sekarang ini, mereka nilai tidak membawa kemajuan sekolah demikian juga lingkungan sekitar.

Pada hari Jumat (21/7) warga bersama guru mendatangi kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XIV sumut yang berlokasi di Teluk Dalam untuk membawa laporan mereka yang terdiri dari 12 point penting yang diantaranya mengajukan penolakan Syukur Berkat Gea, S.pd sebagai Kepala sekolah.

Ketika awak media Bacaria.id melakukan konfirmasi langsung ke Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XIV Sumut Yasokhi Hia, menjelaskan bahwa pihak Cabdis telah turun ke lokasi.

“Pak Kasi SMA sudah turun ke lokasi pada hari Jumat (21/7/2023) untuk memberi pemahaman kepada Kepala SMAN 1 Lolowau dan Bapak Ibu Guru, dan Kepala Sekolah sudah membuat surat pengunduran diri dan sedang diproses,” terang Kacabdis via pesan Whatsapp, Sabtu (29/7/2023).

Ditempat terpisah, Pemuda setempat sekaligus Alumni SMA Negeri 1 Lolowau juga mengatakan bahwa dirinya merasa kecewa atas kepemimpinan Kepsek tersebut.

“Kita sangat kecewa dengan Kepala Sekolah saat ini, sekolah ini bukan semakin maju tapi semakin hancur, lingkungan sudah lumayan Kumuh, gedung gedung Sekolah sudah mulai hancur seperti tidak terawat ditambah lagi dengan semakin rendahnya minat calon siswa dan Orang tua siswa mendaftarkan anaknya di SMA Negeri 1 Lolowau, ini pasti tak lain dari pada pola kepemimpinan yang bobrok seolah tidak mau ambil pusing dengan sekolah ini.

Sambungnya, selama 2 tahun menjabat menjadi Kepala Sekolah di SMAN 1 Lolowau sama sekali bukan membuat sekolah kita ini terdengar bagus melainkan yang kita dengar adalah masalah, masalah, masalah,” Kesal FL. Giawa.

Hasil pantauan, sampai saat ini masyarakat menunggu tindakan tegas dari Cabang Dinas Pedidikan Wilayah XIV Sumut sesuai dengan yang sudah dijanjikan oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan kepada masyarakat  dan guru.

Bacaria.id juga mendapatkan informasi dari masyarakat yang namanya enggan disebutkan bahwa jika tidak ada tindakan dalam waktu dekat maka jangan pernah menyalahi masyarakat apabila terjadi sesuatu hal yang tidak kita inginkan.