Bacaria.id, Simalungun – Satu unit Dump Truk BK 9683 FK terbalik di badan Jalan Lintas Sumatera Utara (Jalinsum) wilayah Tigadolok Kecamatan Dolokpanribuan, Kabupaten Simalungun mengakibatkan kemacetan lalulintas hingga 5 kilometer menuju Parapat dan sebaliknya sebelum truk itu berhasil dievakuasi, Sabtu (30/12/2023) Siang.
Amatan wartawan dilokasi, dump truk pengangkut buah sawit tersebut terbalik di badan jalan, sehingga setengah badan jalan tidak dapat berfungsi sehingga menyebabkan kemacetan.
Terlihat satu unit alat berat (Loader) berupaya mengevakuasi truk muatan Tandan Buah Sawit dari ruas jalan dan diawasi personel Polres Simalungun, sambil mengatur arus lalulintas dari dua arah Parapat-Pematangsiantar dapat terurai.
Informasi yang dihimpun dari staff Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Marga Sitio menyampaikan, truk itu terbalik beberapa menit lalu dan Satu Unit alat berat milik Kementerian PUPR yang standby untuk persiapan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di sepanjang Jalinsun Parapat telah diluncurkan untuk membantu mengevakuasi truk itu dari badan jalan.
“Truk terbalik beberapa menit lalu, alat berat milik PUPR yang standby melakukan evakuasi dan diprediksi sekitar satu jam arus lalu lintas ke dan dari Parapat akan kembali normal,” ucap Sitio.
Sementara itu, ketika dimintai keterangan dari pengamat Publik Dolokpanribuan, Marga Simanjuntak mengatakan, truk itu telah dilarang melintas di Jalinsum Parapat khususya pada saat libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, namun kenapa masih beroperasi.
“Pemerintah telah resmi mengeluarkan surat edaran keputusan bersama tentang larangan truk beroperasi di Jalinsum Parapat selama libur Natal dan Tahun Baru, namun hingga saat ini truk pengangkut kayu gelondongan dan pengangkut sawit masih terlihat tetap beroperasi di sepanjang jalinsum,” ungkapnya.
Dirinya berharap pemerintah tegas dan komitmen untuk menjalankan peraturan larangan itu agar arus mudik dan balik libiur Natal dan Tahun Baru aman dan lancar.