Srikandi Bawaslu Gunungsitoli Berjuang Demi Pemilu Berkualitas

BacariaNews

Bacaria.id, Gunungsitoli – Perjuangan Nur Alia Lase seorang incumbent srikandi Bawaslu Kota Gunungsitoli akhirnya kembali dilantik pada tanggal 19 Agustus 2023 di Jakarta, setelah terpilih menjadi 3 besar Komisioner Bawaslu Kota Gunungsitoli periode 2023-2028.

Pelantikan Nur Alia Lase berdasarkan pengumuman calon anggota Bawaslu Kab/Kota terpilih masa jabatan 2023-2028 No : 2572.1/KP.01.00/K1/08/2023. yang ditandatangani Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja tanggal 18 Agustus 2023.

Kisah perjuangan Nur Alia Lase dibeberkan kepada awak media, Senin (21/08/2023), mengatakan bahwa manis pahit perjuangan terangkai menjadi sebuah hasil demi pengabdian terhadap NKRI dalam mewujudkan Pemilu yang berkualitas.

“Alhamdulillah Usaha dan Perjuangan tidak mengkhianati hasil, walaupun penuh liku suka duka, akhir saya sebagai incumbent bisa kembali mengabdi kepada NKRI mengawasi penyelenggaraan Pemilu di Kota Gunungsitoli,” ucap Nur terharu.

Dibeberkan dari persiapan pemberkasan dan pendaftaran awal hingga pelantikan di jalani dengan keyakinan, optimis dalam Bismillah, walau menguras tenaga dan pikiran.

Menurut Nur perjuangannya sebagai Incumbent, menjadi Anggota Bawaslu Gunungsitoli terpilih (2023-2028) merupakan tantangan tersendiri ditengah pekerjaan yang menumpuk sebagai Anggota Bawaslu Gunungsitoli (2018-2023).

“Sambil menyiapkan diri saat pendaftaran sebagai calon Bawaslu, harus juga fokus mengedepankan tupoksi sebagai Anggota Bawaslu Gunungsitoli mengawal tahapan yang berlangsung, itulah proses sekaligus berkah bagi saya sebagai Incumbent yang berjuang demi berkarya di Bawaslu Gunungsitoli,” ujarnya.

Dikatakan Nur saat ini hanya dia calon petahana/incumbent yang masih bertahan di Bawaslu Kab Kota seKepulauan Nias, ini karena Doa dari semua keluarga, orang dekat dan semua pihak yang mendukungnya karena integritas dan kualitasnya masih dibutuhkan dalam pengawasan pemilu di wilayah kota Gunungsitoli.

Profil Nur Alia Lase Srikandi Tangguh dari Kepulauan Nias di Kota Gunungsitoli.

Terpilihnya Nur Alia Lase selama dua periode menjadi Anggota Bawaslu Kota Gunungsitoli (2018-2023/2023-2028) merupakan berkah bagi semua, Kinerja dan Integritas yang dimilikinya berharap menjadi acuan dan tolak ukur peningkatan kualitas Bawaslu Gunungsitoli.

Wanita yang kelahiran tahun 1982 lalu di Desa Botohaenga Kabupaten Nias memiliki visi misi terarah dengan mengutamakan profesionalisme dan idealisme demi kinerja dan integritas sebagai pengawas untuk mewujudkan Pemilu yang berkualitas.

Dia adalah anak kedua dari 5 bersaudara namun saat ini menggantikan posisi kakak tertuanya yang telah tiada 15 tahun lalu.

Nur Alia Lase tumbuh besar di kampung kecil dan melanjutkan SMP SMA nya di Kota Gunungsitoli walau terlahir ditengah keluarga yang ekonominya berkecukupan namun kedua orangtuanya tetap menanamkan nilai nilai-nilai keagamaan, nasionalisme dan sosial yang tinggi serta pentingnya pendidikan dalam meraih cita cita.

Dia aktif juga dalam berbagai kegiatan organisasi dan keagaman sejak duduk di bangku SMA. Pendidikan merupakan prioritas utamanya sehingga berhasil menyandang gelar M.Pd Agama Islam dari Universitas Ternama di Sumatera Utara.

Setelah berkeluarga Nur menjadi warga Kota Gunungsitoli dengan memiliki 4 orang anak. Awal karir dia tempuh mulai tahun 2000an saat mengajar disekolah agama MTS sambil berjualan kue untuk memenuhi kebutuhan keluarga.

Namun rezeki berpihak kepada Nur setelah mencoba karir kepemiluan dari Panwaslih dan menjadi komisioner Bawaslu Gunungsitoli 2018-2023 dan juga 2023- sekarang.