Bacaria.id, Balige – Jemaat Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) Aek Bolon Kecamatan Balige Kabupaten Toba mendapatkan berkat besar dari Tuhan.
Hal itu disampaikan Pdt Dekson Dolok Saribu, Pdt Resort GKPI Balige bersama Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb melaksanakan peletakan batu pertama Rehab Bangunan Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) Aek Bolon Kecamatan Balige Kabupaten Toba Provinsi Sumatera Utara, Sabtu (29/07/2023).
Diawali dengan ibadah yang dipimpin Pendeta Resort GKPI Balige, Pdt Dekson Doloksaribu, dilanjut dengan peletakan batu pertama gedung Gereja oleh Kapolres Toba, Wakapolres Toba AKBP Lamin S.Pd, Kasat Narkoba Polres Toba AKP Yugun Sibagariang, Kasat Intel Polres Toba AKP Basri Lubis, Kapolsek Balige IPTU Slamat Pasaribu, Puluhan personil Polres Toba, Kepala Rutan Balige yang diwakili Kabid pembinaan, E.R Tambunan dan seluruh jemaat GKPI Aek Bolon
Dekson merasa terharu karena ternyata Kapolres AKBP Taufiq Hidayat Thayeb memberi perhatian kepada Gereja GKPI Aek Bolon Resort Balige yang memiliki jemaat 47 KK dengan kondisi gedung Gereja yang selama ini cukup memprihatinkan.
“Saya sudah 27 tahun jadi pendeta baru kali ini terjalin kekompakan antar Polres dan binaan rutan dalam membangun gereja. Terimakasih atas semua dukungannya, kiranya Tuhan memberkati Bapak dan memberkati pembangunan Gereja ini,” ujar Pdt Dekson.
Sementara itu, Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb menjelaskan bahwa sebenarnya semua gotong royong bersama dengan jemaat di sini untuk membangun gereja ini.
Disampaikan Taufiq sebelumnya ada perwakilan yang datang menemui kita terkait kondisi gereja ini.
“Sebelumnya saya bersama pak Kalapas dan pak Wakil Bupati sudah datang berkunjung melihat kondisi gereja ini. Saya ingin gereja ini segera selesai dibangun sehingga jemaat bisa menikmatinya dan dapat beribadah dengan layak,” ujar Kapolres.
Kapolres berharap bantuan pembangunan Gereja ini dapat bermanfaat bagi seluruh jemaat terutama saat mengadakan ibadah Minggu.
“Saya bangga menjadi bagian dari GKPI dan siap berkontribusi karena jabatan Kapolres adalah restu Tuhan,” ungkap Taufiq.
Di tempat yang sama, Kabid Pembinaan Rutan Balige, E.R Tambunan mengatakan pihaknya siap membantu pembangunan Gereja GKPI Aek Bolon dari sisi tenaga kerja.
“Kalau uang kami tak punya, tapi untuk tenaga kerja, kami siap membantu. Bahkan kami akan siap menata halaman gereja ini menjadi taman agar terlihat lebih indah nantinya,” ujar E.R Tambunan.
Tumbur Tumanggor, selaku Guru Huria GKPI Aek Bolon mengucapkan terimakasih kepada Kapolres Toba dan Rutan Balige yang telah memberikan perhatian dan bantuan penuh untuk pembangunan Gereja tersebut. Dia berharap, selain bantuan dari Kapolres juga ada perhatian dari Pemerintah Kabupaten Toba.
“Hanya satu yang mau saya sampaikan yakni terimakasih sebesar-besarnya atas perhatian dan bantuan penuh dari Kapolres Toba atas pembangunan gereja ini, juga kepada Karutan Balige. Jika tidak ada halangan, direncanakan pembangunan Gereja ini akan berlangsung hingga empat bulan ke depan, sehingga saat Natal nanti sudah bisa digunakan,” sebut Tumbur Tumanggor.
Pengerjaan pembangunan GKPI Aek Bolon ini juga melibatkan puluhan personil Polres Toba dibantu 20 warga binaan Rutan Kelas IIB Balige dan jemaat GKPI Aek Bolon.
