Bacaria.id, Pemalang – Banyak orang tak menyangka jika angon bebek (menggembalakan bebek di sawah) itu sangat menguntungkan. Meskipun dilakukan dengan cara angon dari sawah ke sawah, ternyata pendapatannya cukup lumayan untuk ukuran para peternak.
Keunggulan beternak bebek dengan cara angon diantaranya, pengeluaran untuk membeli pakan ternak lebih kecil, jika dibandingkan dengan sistem kandang, karena sistem angon peternak tidak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk beli pakan. Pakan konsentrat hanya diberikan saat bebek berumur 0 – 20 hari.
Cipto salah seorang peternak sistem angon, warga Dukuh Guci, Desa Sukowangi , Kecamatan Taman, saat dijumpai mengatatakan sistem angon lebih menguntungkan, dari pada sistem kandang.
“Saya menggembalakan 300 ekor bebek, diareal persawahan Desa Kendalsari, yang baru panen, sampai 15 hari saya dengan rombongan boro (angon bebek) disini,” ucapnya, Sabtu (5/8/2023).
Terpisah, Manto (40) peternak bebek asal Desa Tambak Rejo Pemalang mengatatakan, sistem ternak dengan cara angon di areal sawah sehabis panen lebih sehat, karena pergerakan bebek lebih bebas serta banyak mendapatkan makanan organik dari sawah, seperti keong dan cacing.
Manto memelihara 400 ekor bebek dari jenis turi dari Brebes, karena bebek jenis ini, lebih cepat besar dan produktifitasnya bagus, sehingga banyak disukai peternak.
Bebek mulai bertelur pada umur 5 bulan, namun manto tidak memelihara pada sampai usia tersebut, dirinya menjual ke pedagang saat umur bebek memasuki 3 bulan (bayah), satu ekor bayah dihargai 85 ribu per ekor .
“Biaya yang dikeluarkan buat 400 ekor bebek 5 Karung konsentrat dan 3 karung jagung giling. Penghasilan selama 3 bulan pemeliharaan dengan hitungan kalau beternak bebek dengan sistem angon, harga jual bebek 85.000 x 400 ekor bebek= 34.000.000, bibit bebek 10.000 X 400 ekor = 4.000.000. Kemudian kalau untuk pakan bebek 5 sak konsentrat dengan harga satu sak 400.000X 5 = 2.000.000, kemudian 3 sak jagung 250.000 x 3 = 750.000 rupiah,” bebernya.
Dengan jumlah penghasilan selama 3 bulan dari harga penjualan 400 ekor bebek sejumlah 34 juta dikurangi modal 6,750 juta maka manto dalam waktu tiga bulan bisa mengantongi hasil 27,250 juta, sungguh penghasilan yang menggiurkan.