Bacaria.id, Toba – Polda Sumut beserta jajaran menggelar Operasi Kepolisian Kewilayahan dengan sandi “Zebra Toba 2023″ yang akan dilaksanakan selama 14 hari, mulai hari Senin (04/09/2023) sampai Minggu (17/09/2023).
Hal ini ditegaskan Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb saat membacakan amanat Kapolda Sumatera Utara dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2023 di halaman Mapolres Toba, Senin (4/9/2023).
Apel yang dipimpin langsung oleh Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb, dan selaku Komandan Apel Iptu W Sianipar mengatakan bahwa Ops zebra tahun ini mengangkat tema “Kamseltibcarlantas Yang Kondusif Menuju Pemilu Damai Tahun 2024 Di Wilayah Provinsi Sumatera Utara”.
Disampaikan Kapolres, Berdasarkan Data yang ada sepanjang tahun 2023 di Sumatera Utara telah terjadi 3.855 Kasus pelanggaran Lalu Lintas yang mengakibatkan kerugian materil maupun korban jiwa antara lain meninggal dunia sebanyak 884 orang, Luka Berat sebanyak 1.246 orang, Luka ringan sebanyak 4.545 orang, dengan kerugian materil sejumlah Rp 11.332.220.000 (Sebelas Miliar Tiga Ratus Tiga Puluh Dua Juta Dua Ratus Dua Puluh Ribu Rupiah).
“Melalui ops Zebra Toba 2023, diharapkan dapat meningkatkan keamanan, keselamatan Ketertiban dan kelancaran lalu lintas serta menurunkan angka pelanggaran kecelakaan lalu lintas dengan korban fatalitas,” ucap AKBP Thayeb.
Operasi Zebra Toba 2023 merupakan Operasi Harkamtibmas bidang lalu lintas yang mengedepankan kegiatan edukatif dan persuasif serta humanis di dukung dengan penegakan hukum secara elektronik baik statis maupun mobile.
Operasi Zebra akan dilakukan teguran bagi pelanggar Lalulintas dengan 8 prioritas pelanggaran yaitu menelpon saat berkendara, pengendara dibawah umur, berboncengan lebih dari satu orang, tidak menggunakan helm SNI dan safety belt, Berkendara dalam pengaruh alcohol, melawan arus dan berkendara melebihi batas kecepatan serta pengemudi dengan menggunakan kendaraan Knalpot Blong.
Ditekankan Kapolres kepada personil saat apel agar mengutamakan faktor Keamanan dan keselamatan dengan mempedomani standar operasional prosedur yang ada serta melakukan operasi sesuai prosedural, tidak arogan dengan simpatik dan humanis 3S (Sabar, Sopan dan Senyum).
Selain itu operasi Zebra Toba 2023 juga bertujuan untuk menjadi langkah cipta kondisi menjelang pelaksanaan “Ops Mantap Mantra Toba 2024”.
“Dalam pelaksanaannya selain memberikan edukasi mengenai aturan Lalu Lintas yang baik namun juga memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar terciptanya Pemilu Damai Tahun 2024,” pungkasnya.
Selesai apel gelar pasukan, kesempatan itu sekaligus dilakukan gelar sarana dan prasarana Operasi Zebra Toba 2023. Meliputi pengecekan kendaraan roda dua dan roda empat oleh Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb SH SIK, Wakapolres Toba AKBP Lamin S.Pd, Kasubsi Pratut Pidum Nico Bangun SH, Kepala Dinas Pemuda, Pendidikan Dan Olahraga Toba Rikardo Hutajulu, Dan Subdenpom 1-2 Balige Kapten CPM Almuhar Chaniago, Pabung Kodim 0210/TU Mayor Inf K Napitupulu, Ketua PN Balige Evelyn Boru Napitulu, Kabid Satpol PP Tiarma Boru Sinurat, Para Kapolsek Jajaran Polres Toba, para Dandim jajaran Kodim 0210/TU se Kabupaten Toba, Kadishub Toba Sikat Sitompul, PJU Polres Toba, Personil Polres Toba, Personil Satpol PP, Personil Sub Denpom I – 2 Balige, Para Kasat Polres Toba dan Dinkes Kabupaten Toba.