Bacaria.id, Tapteng – Dengan di kucurkan nya Dana Desa Tahun 2024 ini, perbaikan jembatan gantung di Desa Aek Bottar, Kecamatan Tukka, Kabupaten Tapteng, Provinsi Sumut, kini dapat terealisasikan.
Jembatan penghubung untuk pertanian masyarakat ini sudah lama tidak di perbaiki dan sudah sangat memprihatikan.
Kepala Desa Aek Bottar, Suwardi Budialan Meha, mengatakan, perbaikan jembatan tersebut menggunakan Dana Desa tahun anggaran 2024 ini.
“Anggaran untuk perbaikan jembatan sebesar Rp 200an juta,” ungkapnya, Senin (08/04/2024).
Menurutnya, jembatan tersebut sangat membutuhkan perbaikan untuk menunjang mobilitas masyarakat desa. Dengan akses yang lebih baik melalui jembatan ini, diharapkan aktivitas ekonomi, sosial dan pendidikan di daerah tersebut dapat lebih berkembang.
Menurutnya, rehab jembatan tersebut didukung penuh oleh masyarakat. “Kami senang melihat dampak positif yang dihasilkan,” katanya.
Masyarakat Desa Aek Bottar, terutama para petani mengapresiasi upaya pemerintah desa memaksimalkan Dana Desa untuk perbaikan infrastruktur. Sebab jembatan tersebut sangat dibutuhkan untuk mengangkut hasil panen pertanian mereka.
Sebelumnya, petani harus melintasi area yang sulit dilalui, terutama saat musim hujan, untuk melangsir karet . Dengan adanya jembatan, akses menjadi lebih lancar dan aman. “Bersyukur sekali jembatannya sudah bagus sehingga memudahkan untuk mengangkut hasil panen,” kata seorang petani karet di desa ini,Rusdi Panggabean (55).
Menurutnya, lancarnya transportasi membuat roda perekonomian desa berputar lebih kencang. “Peluang ekonomi lebih terbuka karena perdagangan dan distribusi hasil pertanian meningkat,” ungkapnya.
Pemerintah Dasa Aek Bottar bersama sejumlah aparat desa saat di lokasi jembatan gantung ini menjelaskan, anggran dana desa untuk 2024 tahap pertama ini mamang di alokasikan sebagian untuk perbaikan Jembatan ini.
Disamping itu juga , ku curah DD ini telah di realisasikan Untuk sejumlah masyarakat penerima manfaat Dana Desa Tahap pertama yang langsung di bagikan sebesar 900 ribu untuk bulan Januari , Februari, dan Maret 2024.
Kepala Desa Aek Bottar Suwardi bersama masyarakat sudah menyepakati anggarkan dana sebesar untuk perbaikan jembatan gantung, dan untuk pemberdayaan sendiri juga di alokasikan intensif Kader Posyandu,Guru Paud dan Guru mengaji serta guru sekolah Minggu di desa ini.
“Untuk tahap pertama ini kita sudah membagikan BLT, Intensif bagi Kader Posyandu, juga guru Paud dan Guru Sekolah Minggu serta guru mengaji,” ucap Suwardi .
Kepala Desa muda ini juga menjelaskan bahwa untuk Lansia dan Balita serta Ibu Hamil juga di alokasikan Anggran dari dana desa tahun 2024 ini dan sudah di realisasikan oleh Pemdes Aek Bottar.
“Untuk tahap triwulan pertama ini, kita sudah membagikan makanan tambahan bagi Balita, Susu untuk Bumil dan penambahan Gizi juga makanan tambahan bagi Lansia,” tutup Kades Aek Bottar.
Saiful Bahri Simbolon, Tokoh Masyarakat Desa Aek Bottar saat dimintai tanggapannya terkait penggunaan anggaran dana desa di Aek Bottar mengatakan bahwa semua yang di utarakan oleh Kepala Desa mereka itu adalah nyata dan telah mereka saksikan sendiri.
“Kita memang sudah menyaksikan kinerja Kepala Desa Aek Bottar, dan apa yang menjadi kesepakatan kami di desa ini sewaktu Musrenbang kemarin,kini sudah di jalankan dengan dana desa, dan kami bangga semua bisa terlaksana,” kata Saiful.