Siswa SD di Tapteng Hanyut Terbawa Arus Sungai Ditemukan Tak Bernyawa

Bacaria.id, Tapteng – Kenzo Pandiangan (7) korban meninggal akibat hanyut terbawa arus sungai saat mandi bersama teman nya di Sungai Aek Panapas Kecamatan Sitahuis Kabupaten Tapanuli Tengah Sumatra Utara pada Rabu (20/9/2023).

Bhabinkamtibmas Polsek Pandan Polres Tapanuli Tengah mendapat laporan hilangnya seorang anak pelajar di sungai langsung turut serta melakukan pencarian di sekitaran sungai tersebut.

Kapolres Tapanuli Tengah dalam keterangannya menyebut kronologi kejadian korban pelajar yang meninggal di sungai tersebut akibat arus deras sungai yang tiba-tiba datang dan menyeret korban hingga hilang.

“Anak pelajar korban hanyut ini tadinya mandi mandi di Sungai sekira pukul 16.00 bersama 3 orang rekan di Desa Mardame Kecamatan Sitahuis, dan pada saat itu hujan sangat deras, dan air sungai ini tiba-tiba meluap dan menghanyutkan anak ini hingga 15 meter dari lokasi tempat pemandian, dan setelah di lakukan pencarian bersama personil dan keluarga Korban serta masyarakat sekitar, sekitar pukul 17.15 WIB , korban di temukan tersangkut di kayu yang ada di aliran sungai tersebut,” ujar Kapolres Tapanuli Tengah AKBP Basa Emden Banjarnahor, SIK, MH.

Selanjutnya korban di bawa ke Puskesmas Sitahuis dan Pihak Puskesmas telah menerangkan bahwa korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Kapolres Tapanuli Tengah juga mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya pelajar ini, dan menghimbau seluruh masyarakat Tapanuli Tengah agar tetap waspada dan berhati hati karena saat ini, situasi curah hujan tinggi di wilayah Tapanuli Tengah,

“Agar tetap berhati hati dan menjaga anak untuk tidak bermain disekitaran arus air deras, sungai atupun laut untuk mengantisipasi terjadinya hal hal yang tidak di inginkan,” ujar Kapolres.