Ketua KPA Berikan Penghargaan Keberhasilan Polres Toba Ungkap Kejahatan Seksual

BacariaNews

Bacaria.id, Toba – Ketua Komisi Perlindungan Anak (KPA) Arist Merdeka Sirait kembali berkunjung dan mengapresiasi kinerja Polres Toba atas keberhasilan mengungkap kasus kejahatan seksual di wilayah Kabupaten Toba.

Kapolres Toba beserta jajarannya langsung menerima kunjungan kerja Ketua KPA dan menerima piagam penghargaan atas pengungkapan kasus kejahatan seksual terhadap anak yang terjadi di wilayah hukum Polres Toba, di Mapolres Toba, Rabu (26/07/2023).

Ketua Komisi Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait mengapresiasi kinerja Polres Toba dalam mengungkapan kasus pelecehan seksual yang menimpa anak-anak dikabupaten Toba.

“Kami mengapresiasi kinerja Polres Toba ungkap kasus pelecehan seksual yang marak di wilayah Toba, semoga Polres Toba bisa mempertahankan kinerjanya dan berharap kasus seperti ini tidak terjadi lagi di Kabupaten Toba,” ucap Arist.

Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb,S.H.,S.I.K juga mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan oleh Ketua Komisi perlindungan anak, ini tidak semata-mata hanya keberhasilan satu orang saja tetapi keberhasilan Polres Toba.

Kapolres Toba juga menambahkan untuk mengatasi kejadian kekerasan seksual ini tidak hanya peran Polres Toba saja tetapi peran bersama untuk mencegah hal tersebut tidak terjadi lagi.

“Mari kita bersinergi mengantisipasi agar kejadian kekerasan seksual tidak terjadi lagi, kejadian yang menimpa anak-anak ini membuat saya sedih dikarenakan para pelaku adalah keluarga dekat korban sendiri,” ujar Kapolres.

Selain itu Kapolres juga mengajak semua pihak untuk bersama-sama bersinergi antara Kepolisian, Pemkab, Masyarakat dan semua pihak untuk mencegah terjadinya kembali kekerasan seksual yang menimpa anak terjadi dikabupaten Toba.

Kunjungan Ketua Komisi Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait di sambut langsung oleh Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb S.H,S.IK , Wakapolres Toba AKBP Lamin S.Pd, Para Kabag, Para Kasat, Kasie, Brigadir Satreskrim Polres Toba dan Perkumpulan Boru Toba Marsada (Botoma).