Bacaria.id, Pematangsiantar – Dalam rangka melihat secara langsung penyelenggaraan pelayanan publik, agar tidak terjadi pelanggaran dan memastikan masyarakat terlayani dengan baik, Kapolres Pematang Siantar AKBP Yogen Heroes Baruno melakukan pengecekan dan pengawasan langsung pelayanan publik di kantor Satpas dan Samsat Ruang Pelayanan Sat Lantas Jalan Sangnawaluh, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematang Siantar, pada hari Jumat (4/8/2023).
Kegiatan tersebut turut didampingi oleh Wakapolres Kompol Pardamean Hutahaean, Kasat Lantas AKP Relina Lumbangaol, Kasiwas AKP Pandapotan Butar Butar dan Kepala UPTD Bapenda P.Siantar Fuad G Damanik.
Kepada awak media, Kapolres mengatakan bahwa Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan pelayanan kepada masyarakat yang berjalan lancar dan sesuai prosedur, sehingga masyarakat yang datang hendak membuat SIM (Surat Ijin Mengemudi ) dapat dilayani dengan maksimal, Hal itu juga telah dituangkan dalam konsep Transformasi menuju Polri yang Presisi, pada bidang Transformasi pelayanan public.
“Kita cek tempat pelayanan publik yang ada di Polres pematang siantar meliputi pelayanan di Satpas dan Samsat serta peralatan yang ada yang bertujuan untuk melihat situasi dan kondisi riil dilapangan sebagai bahan evaluasi yang lebih baik ke depannya dan meminta petugas untuk melaksanakan pelayanan dengan humanis dan jangan sampai ada pungli yang membebani masyarakat,” tutur Kapolres.
Ia berharap, petugas di tempat pelayanan publik ini dapat bekerja secara maksimal dan terus meningkatkan pelayanan yang ada, baik administrasi maupun fasilitas yang ada sehingga pelayanan prima Polri benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat.
Pada kesempatan itu salah seorang Masyarakat pengurus SIM yang ditemui Kapolres Pematang Siantar terkait dengan pelayanan dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolres dan Sat Lantas Polres Pematang Siantar yang telah memberikan pelayanan dengan baik.
“Saat ini proses pengurusannya sangat mudah dan cepat, petugas pelayanan pun juga ramah dan humanis,” ujar Anto Saragih.
