Bacaria.id, Taput – Kecelakaan kembali terjadi di jalan Sipirok-Sarulla, Kecamatan Pahae Jae, Tapanuli Utara, Sumatera Utara (Sumut) Sabtu (20/10/23). Kecelakaan di duga akibat jalanan rusak karena digerus air hujan sehingga mengakibatkan badan jalan semakin sempit. Ditambah saat kecelakaan terjadi hujan baru saja behenti yang membuat jalan selain sempit juga licin.
Hal itu disampaikan warga Desa Pangaloan Pahae Jae Torus Parapat, (21/10/2023) dimana tabrakan yang melibatkan kendaraan Colt Diesel perplat nomor BM 9644 RD dengan mini bus Terios berplat nomor BM 9644 RD, dari kejadian ini berakibat dua kendaran ringsek, namun tidak ada korban jiwa.
“Kejadian ini terjadi sekitar jam 21.30 Wib. Jumat (20/10/23), saat Colt diesel yang di kemudikan oleh S. Sinaga menuju ke-arah Dolok Sanggul untuk memuat sayuran, berpapasan dengan mobil terios yang dikemudikan oleh R. Sitorus dari Siantar menuju Bengkulu”, terang Parapat. Saat berpapasan kedua pengemudi sama-sama takut banting setir karena sempitnya badan jalan, maka terjadilah kecelakaan tersebut.
Setelah terjadi kecelakaan kedua pengemudi tidak mempersoalkan masalah tersebut, masyarakat setempat langsung mendamaikan kedua belah pihak. Dimana mereka memahami kecelakaan terjadi memang karena kondisi badan jalan yang rusak.
Warga setempat lainnya Jagar Sihombing mengungkapkan, kecelakan di titik ini memang rawan, tikungan tajam di depan SD 2 Pangaloan Desa Silangkitang Kecamatan Pahae jae, Tapanuli Utara sering terjadi. Pasalnya kerusakan jalan ini sudah lama tidak ada perhatian pemerintah, bahkan beberapa masyarakat sudah mengunggah ke media sosial, namun sampai saat ini belum ada perhatian pihak pemerintah.
“Anak-anak sekolah SD 2 Pangaloan kerap terancam kena senggol bahkan kena tabrak kendaraan saat memasuki atau keluar dari area sekolah, karena harus berjalan kaki melewati badan jalan sebab bahu jalan yang rusak tidak layak digunakan oleh pengguna,” jelas Jagar Sihombing.
Amatan Bacaria.id, rusaknya badan jalan ini akibat drinase yang ada di sampaing badan jalan tidak berfungsi dengan baik, akibatnya air meluap ke badan jalan. Rusaknya badan jalan sebagai pemicu kecelakaan tersebut.