Bacaria.id, Bengkalis – Tangis keluarga dan kerabat korban pembunuhan L (12) seketika pecah saat jasad korban tiba di rumah duka, usai di otopsi selama 5 jam di RSUD Mandau, Kabupaten Bengkalis, Minggu (3/9/2023).
Derai air mata br Situmeang (Ibu korban) makin tak terbendung dikala petugas RSUD menurunkan jenazah dari dalam ambulans serta membuka peti matinya. Seketika Sihombing (ayah korban) langsung pingsan.
Tampak ratusan warga yang datang melayat hanyut dalam kesedihan yang dialami keluarga korban. Mengingat korban dihabisi dengan secara sadis.
“Amang songon on do hape Tuhan Jesus (ya Tuhan Yesus, beginilah rupanya _red),” tangis br Situmeang yang sangat menyayat hati.
Kematian L yang dibunuh secara biadab, juga membawa kesedihan mendalam bagi sahabat dan teman-teman sekolahnya. Pasalnya, kematiannya menjadi pembicaraan hangat di tengah masyarakat maupun dunia maya.
Beberapa teman-teman sekolah L menyebut sosok L yang periang, cantik dan baik semasa hidupnya.
N (12) teman sekolah dan teman kecil L , mengatakan selama ini korban tidak pernah ada bermasalah dengan siapapun. Ia merasa tidak percaya akan kematian sahabatnya itu.
“Gak nyangka Bang dia dibunuh seperti itu, semoga cepat tertangkap pembunuh teman kami itu,” harap N.
Sebagai informasi, tim DVI (Disaster Victim Identification) Dokkes Polda Riau diterjunkan langsung untuk proses otopsi.
