Daerah  

Dinas Pertanian Taput Himbau Petani Pakai Biosaka

BacariaNews

Bacaria.id, Taput – Dinas Pertanian Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) himbau masyarakat petani untuk memanfaatkan Biosaka yang ramah lingkungan dan bermanfaat menyuburkan tanah dan mampu meminimalisir serangan hama penyakit.

Hal itu disampaikan Kadis Pertanian SEY Pasaribu melalui Noven Sijabat Kepala UPTD Laboratorium dinas pertanian Taput di Tarutung (16/09).

Noven mengatakan bahwa BIOSAKA itu adalah Bio yang berarti Hayati SAKA singkatan dari Selamatkan Alam Kembali ke Alam merupakan temuan dari salah seorang petani asal Blitar Muhamad Ansar yang sudah dipraktekkannya sejak 2019.

Biosaka terbuat dari minimal 5 jenis rumput-rumputan yang ada disekitar kita. Syaratnya rumput harus dalam keadaan segar, dan sehat cukup diremas dengan campuran air jika sudah menghasilkan larutan yg homogen maka hasilnya disebut larutan Biosaka.

Biosaka itu telah memberikan sinyal yang mampu menginduksi produksi hormon,enzim dan memperbaiki sel sel tanaman dengan demikian tanaman dapat tumbuh berkembang dalam suatu ekosistem bersama organisme lainnya secara harmoni.

Noven mengungkapkan bahwa dengan memakai Biosaka akan membantu petani karena biaya gratis, tidak beresiko atau beracun, hemat pemakaian pupuk hingga 50-79%, meminimalisir serangan hama penyakit, meningkatkan kesuburan tanah dan produktivitas juga dapat diterapkan pada semua jenis tanaman.

“Kami siap memberi pelatihan bagi masyarakat petani di Tapanuli Utara,” jelasnya.

Saat ini sosialisasi Biosaka sedang terus digencarkan oleh uptd. Laboratorium dan popt ke seluruh kecamatan yg ada di 15 kecamatan. Selain itu kata Noven, Kepala Dinas Pertanian Taput SEY Pasaribu juga menghimbau para PPL agar membuat semacam demplot untuk melihat manfaat dari penggunaan Biosaka dibanding dengan yang tidak menggunakan Biosaka.

“Proses pembuatannya sangat mudah dilakukan dan bahan bahannya ada disekitar yang penting masyarakat petani mau dilatih” tambah Noven.

Biosaka itu adalah ramuan dari larutan tumbuhan yang berperan sebagai elisitor untuk meningkatkan produktivitas tanaman yang berperan menjaga kelestarian lingkungan.