Daerah  

Camat Jadi Irup Pada Harkitnas di Pinangsori 

BacariaNews

Bacaria.id, Tapteng – Hari Kebangkitan Nasional ke 116 tahun 20224 di Kecamatan Pinangsori diselenggarakan di Halaman Kantor Camat Pinangsori pada Senin (20/05/2024).

Tema Hari Kebangkitan Nasional atau Harkitnas 2024 yakni “Bangkit Untuk Indonesia Emas.”

Tema ini dipilih agar Harkitnas 2024 dapat membawa nilai-nilai semangat dan kekuatan untuk bangkit menuju Indonesia Emas.

Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke 116 Tahun 2024 ini di ikuti seluruh staf pemerintah kecamatan dari desa dan kelurahan juga para Kepala Sekolah tingkat SD dan SLTP yang ada di Kecamatan ini. Tampak pula Perwira upacara Sersan Satu Umar Sagala yang juga personil TNI dari Koramil 04/Pinangsori.

Bertindak sebagai komandan upacara yakni personil Koramil 04/Pinangsori Serda Sukirno yang melakukan rangakaian pelaporan terhadap kegiatan upacara bari ini.

“Lapor, upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional Ke 116 tahun 2024 di Kecamatan Pinangsori, Siap dilaksanakan!,” ucap Serda Sukirno saat pelaporan pada Inspektur Upacara.

Inspektur upacara, Agus Herianto yang juga Camat Pinangsori dalam amanatnya saat membacakan pidato Mentri Kominfo Republik Indonesia menegaskan pentingnya seluruh masyarakat memahami kemajuan dan perkembangan teknologi saat ini.

Acara yang dimulai pukul 08.15 Wib, Camat Pinangsori menyebut, lebih dari seabad lalu, Boedi Oetomo lahir sebagai organisasi yang menumbuhkan cita-cita kemerdekaan Indonesia. Semangatnya dilanjutkan dengan perluasan nasionalisme, pendidikan, dan perjuangan politik.

“Selain itu sebelum Boedi Oetomo, RA Kartini, melalui gagasannya, menjadi inspirasi bagi kaum muda untuk memperjuangkan kemerdekaan dan kesetaraan. Beliaulah yang menggodok aspirasi-aspirasi kemajuan di Indonesia untuk pertama kali muncul sejak lebih dari seabad lalu. Di tangannya kemajuan itu dirumuskan, diperinci, dan diperjuangkan, untuk kemudian menjadi milik seluruh bangsa Indonesia. Ia sadar betul bahwa dalam zaman baru yang modern, peralatan paling mumpuni adalah pendidikan,” ujarnya.

Lewat sambutannya ini, Menkominfo mengatakan Indonesia saat ini berada pada fase kebangkitan kedua. Menurutnya, rakyat Indonesia tidak lagi berjuang melawan penjajah, namun menghadapi tantangan dan peluang baru di era globalisasi.

“Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa perubahan besar dalam berbagai aspek kehidupan. Di satu sisi, teknologi membuka peluang untuk meningkatkan kemajuan bangsa, seperti dalam bidang ekonomi, pendidikan, dan kesehatan. Di sisi lain, teknologi juga menghadirkan tantangan, seperti cybercrime, hoaks, dan kesenjangan digital,” ucap Menkominfo.

Dirinya juga meyakini bonus demografi yang dimiliki Indonesia menjadi kekuatan besar dalam kebangkitan kedua ini. Dengan 60% penduduk usia produktif, menurutnya Indonesia memiliki potensi luar biasa untuk menjadi negara maju.

“Namun, bonus demografi ini hanya akan bermanfaat jika dikelola dengan baik. Kita perlu meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan dan pelatihan yang berkualitas. Transformasi digital juga menjadi kunci dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.

Menutup sambutanya, Budi Arie menyebut pemerintah telah mencanangkan percepatan transformasi digital nasional untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja baru, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

“Kita perlu mendukung upaya pemerintah ini dengan meningkatkan literasi digital dan memanfaatkan teknologi untuk berbagai hal yang positif. Mari kita rayakan kebangkitan nasional kedua menuju Indonesia Emas!,” pungkasnya.