Cak Imin dapat Mandat dari Komite Palestina

BacariaNews

Bacaria.id, Jakarta – Calon Wakil Presiden dari Koalisi Perubahan A Muhaimin Iskandar (Cak Imin), diberikan mandat oleh Komite Palestina untuk melakukan komunikasi dengan para tokoh nasional dalam memperjuangkan kemerdekaan dan kedamaian Palestina.

“Tentu diserahkan kepada saya dari komite Palestina ini untuk kita bicarakan dengan para tokoh-tokoh nasional,” kata Cak Imin.

Dengan dideklarasikannya Komite Palestina tersebut berorientasi kepada perdamaian dunia, seperti halnya Komite Hijaz dulu. Dengan tujuan invansi militer seperti yang terjadi di Palestina segera terselesaikan dan berakhir.

“Dideklarasikan komite Palestina dengan tujuan seperti komite Hijaz waktu zaman NU dilahirkan, yang melakukan pembicaraan dan menjembatani kebutuhan perdamaian di Palestina,” ujarnya.

Cak Imin, mengatakan terbentuknya Komite Palestina merupakan murni dari dorongan hati nurani para ulama, demi menghentikan peperangan.

Sebab saat ini organisasi Internasional seperti PBB sudah tak lagi mempunyai taring untuk didengarkan negara-negara dunia.

“Komite Palestina ini bisa menjembatani ketika semua mengalami kebuntuan. PBB buntu, organisasi kerjasama Islam buntu, maka inisiasi masyarakat pada umumnya bertemu tokoh-tokoh Ulama di Palestina, bertemu tokoh-tokoh ulama dari berbagai kalangan untuk bisa menjadi jembatan perdamaian,” pungkasnya.

Menurut Cak Imin umat Islam di Indonesia begitu kuat sehingga menjadi salah satu kekuatan yang sangat diharapkan warga Palestina dalam menciptakan kemerdekaanya.

“Umat Islam Indonesia sangat diharapkan (warga Palestina),” lanjutnya.