Babinsa, Pemdes dan Masyarakat Desa Parbaju Toruan Galakkan Gotong Royong
Bacaria.id, Taput – Pemerintah Desa (Pemdes) Parbaju Toruan beserta personil Kodim -0210 Babinsa Koramil 22/ Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara kembali menampilkan komitmennya dalam menjaga kebersihan lingkungan di Desa Parbaju Toruan.
Pemdes Parbaju Toruan yang dipimpin Kepala Desa Henra Amit Hutabarat ini menggelar kegiatan gotong royong Selasa ,(15/04/2025). Kali ini, halaman kantor desa, jalan antar dusun menjadi fokus utama, di mana Pemdes Parbaju Toruan bersama para kader Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) berkolaborasi, tokoh masyarakat dan personil Kodim – 0210 Babinsa Koramil 22/Tarutung untuk membersihkan area tersebut.
Hendra Amit Hutabarat mengatakan, meskipun kegiatan ini sebenarnya dilakukan setiap hari Jumat, tapi karena ada halangan yang sangat penting kegiatan ini dilakukan hari ini.
“Kami mesti galakkan kebersihan di lingkungan desa. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mencegah timbulnya resiko penyakit saat musim hujan, sekaligus memupuk kebersamaan dan solidaritas antara warga. Kegiatan ini adalah agenda rutin yang selalu dilaksanakan oleh Pemdes Parbaju Toruan,” ujarnya.
Atas nama Pemdes Parbaju Toruan, Hendra Amit pun mengimbau agar masyarakat selalu menjaga kebersihan lingkungan, baik sekitaran rumah maupun tempat-tempat umum.
Sementara itu sekdes Parbaju Toruan Jonlenon mengaku para warga Desa Parbaju Toruan merespon baik dengan kegiatan ini. Sebab, menurutnya, warga menjadi lebih tergerak aktif dalam melakukan kegiatan produktif menjaga lingkungan.
“Kalau respons dari warga bagus ya, mereka mendukung bahkan berharap untuk terus dilakukan, supaya silaturahmi ini tidak hanya sampai di sini saja,” ucap Simbolon.
Serda Adil Hutabarat mengungkapkan, kerja bakti yang dilakukan Babinsa bersama masyarakat di Desa Parbaju Tiruan merupakan salah satu contoh budaya yang menjadi identitas masyarakat pedesaan.
“Kegiatan ini dilakukan bersama-sama dengan tujuan memelihara sarana dan prasarana infrastruktur demi menunjang kesejahteraan dan kenyamanan bersama, hal ini juga dilakukan guna menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat secara gotong royong,” ujarnya.
Menurutnya, dengan menjaga lingkungan tetap bersih sangat penting, terutama saat musim penghujan yang rawan dengan berbagai macam penyakit. Sehingga dengan diadakannya kerja bakti ini, dapat mengurangi sumber penyakit yang ditimbulkan oleh lingkungan kotor. (Tulus)
